kabarmalut.co.id – Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) telah mengumumkan kerja sama dengan PT Agung Podomoro Land Tbk. (APLN) untuk mengembangkan kompleks hunian di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang baru di Kalimantan Timur. Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian antara APLN dan Badan Usaha Otorita (BUO) PT Bina Karya (Persero). Kerja sama ini berfokus pada Rencana Pembangunan Hunian di kawasan IKN, menunjukkan komitmen APLN dalam mendukung pengembangan ibu kota baru Indonesia.
” Baca Juga: Jose Mourinho Prediksi Portugal Bakal Juara Euro 2024 “
Komitmen APLN untuk Investasi di IKN
Direktur Utama Agung Podomoro Land, Bacelius Ruru, menyatakan bahwa perusahaan telah menunjukkan minatnya untuk berinvestasi di IKN sejak Maret 2024 melalui surat minat yang dikirimkan kepada PT Bina Karya. Ruru mengucapkan terima kasih kepada Bina Karya, yang merupakan representasi komersial dari Otorita IKN, atas tanggapan positif terhadap minat investasi ini.
“Kami berterima kasih kepada Bina Karya sebagai perpanjangan tangan dari Otorita IKN yang dalam hal ini melakukan tindakan yang bersifat komersial dengan menanggapi surat minat kami,” ujar Ruru dalam keterangan resminya yang dikutip pada Rabu, 12 Juni 2024.
Pengalaman APLN di Kalimantan Timur
Ruru menjelaskan bahwa Agung Podomoro Land telah lama melihat potensi besar di kawasan Kalimantan Timur, terutama melalui berbagai proyek yang telah mereka bangun di Samarinda dan Balikpapan. Kedua kota ini dianggap sebagai pintu gerbang utama menuju IKN, yang memberikan APLN keunggulan dalam memanfaatkan peluang investasi di kawasan ini.
Dengan proyek-proyek sebelumnya di Samarinda dan Balikpapan, APLN memiliki pengalaman yang solid dalam mengembangkan properti di wilayah ini. Ruru yakin bahwa investasi di IKN akan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Dia percaya bahwa pembangunan hunian di IKN akan menciptakan pasar yang potensial bagi sektor properti.
Tahap Awal: Pembangunan Hunian untuk Aparatur Sipil Negara
Pada tahap awal, Agung Podomoro Land akan fokus pada pembangunan hunian yang ditujukan untuk aparatur sipil negara (ASN). Proyek ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan hunian bagi ASN yang akan bertugas di IKN. Memastikan mereka memiliki tempat tinggal yang layak dan dekat dengan tempat kerja mereka.
Boyke Prasetyanto, Direktur Utama PT Bina Karya, juga mengapresiasi kerja sama dengan APLN. Dia menekankan bahwa proyek ini akan lebih dari sekadar pembangunan properti individu. Dia berharap bahwa pembangunan ini akan menciptakan kawasan hunian yang bersifat mixed use. Yang dapat digunakan oleh masyarakat umum di masa depan.
“Jadi pembangunan tidak lagi berupa persil, melainkan kami harapkan sudah berupa kawasan mixed use yang dapat digunakan oleh masyarakat,” jelas Boyke.
Harapan Kerja Sama yang Sukses
Boyke juga mengungkapkan harapannya agar kerja sama antara Agung Podomoro Land dan Bina Karya dapat berjalan lancar dan sukses. Dia menekankan pentingnya kolaborasi yang erat dan komunikasi yang baik antara kedua pihak untuk memastikan bahwa proyek ini dapat diselesaikan dengan sukses.
“Dalam pelaksanaannya kita harus saling mendengar dan saling berdiskusi. Semoga kerja sama kita bisa berjalan dengan baik,” tutup Boyke dengan harapan besar.
Masa Depan IKN dan Peran Agung Podomoro Land
Investasi Agung Podomoro Land di IKN tidak hanya menunjukkan komitmen perusahaan untuk mendukung pengembangan ibu kota baru. Tetapi juga mencerminkan visi mereka untuk berkontribusi pada pembangunan infrastruktur dan properti di Indonesia. Dengan pengalaman dan rekam jejak yang kuat di sektor properti. APLN diharapkan dapat membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di kawasan IKN.
Kehadiran Agung Podomoro Land di IKN juga menunjukkan bahwa perusahaan besar melihat potensi besar dalam proyek ibu kota baru ini. Ini adalah kesempatan bagi APLN untuk memperluas portofolio mereka dan memperkuat posisi mereka sebagai salah satu pengembang properti terkemuka di Indonesia.
” Baca Juga: Kisah Unik Dannah McMichael Kehilangan Cincin Kawin “
Dengan langkah-langkah awal yang sudah dilakukan, seperti pembangunan hunian untuk ASN. APLN berpotensi untuk menjadi pemain utama dalam pengembangan properti di IKN. Masa depan IKN tampaknya cerah dengan dukungan dari perusahaan seperti Agung Podomoro Land. Yang siap untuk berinvestasi dan mengembangkan kawasan ini menjadi pusat hunian yang modern dan layak huni bagi masyarakat Indonesia.
